Polimorfisme Titik -819 T/C Promotor Gen Interleukin-10 Dan Perbandingan Kadar Interleukin-10 Pada Penyakit Kusta

Kusta masih menjadi masalah global yang sulit diatasi. Pada individu, kusta tidak hanya menimbulkan masalah pada segi medis, tapi juga segi sosial, ekonomi, dan budaya. Stigma yang timbul pada penderita kusta seringkali menyebabkan masalah psikososial karena penderita kusta kerapkali dijauhi dan dikucilkan oleh masyarakat. Kusta merupakan penyakit infeksi kronik yang penyebab utamanya adalah infeksi Mycobacterium leprae (M. leprae) pada kulit dan saraf (Lowe, 2021).

Indonesia merupakan salah satu daerah endemik kusta dengan prevalensi yang terus meningkat. World Health Assembly (WHA) membuat suatu resolusi mengenai eliminasi kusta pada tahun 2000 dengan menurunkan prevalensi kusta menjadi dibawah 1 kasus per 10.000 penduduk. Resolusi ini di Indonesia dikenal sebagai Eliminasi Kusta Tahun 2000 (EKT 2000). Meski Indonesia telah mencapai target eliminasi nasional, 14 wilayah Indonesia terutama bagian timur masih merupakan daerah dengan beban kusta tinggi dengan angka penemuan kasus baru ≥10 per 100.000 (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2020).

Penulis :

  1. Desi Oktariana
  2. Irsan Saleh
  3. Zen Hafy
  4. Iche Andriyani Liberty

Penerbit:

Penerbit & Percetakan Universitas Sriwijaya (UNSRI) Kampus Unsri Bukit Besar, Jalan Srijaya Negara, Bukit Besar, Palembang Telpon/Faximili: +62711360969 Email: unsri.press@yahoo.com

Leave a Reply

Your email address will not be published.

13 + nineteen =